PERANCANGAN KAWASAN TERPADU DI KECAMATAN TOMILITO DENGAN KONSEP ECO-ORGANISME
DOI:
https://doi.org/10.37971/radial.v7i1.188Keywords:
Kawasan Terpadu, Tomilito, Eco-Organisme dan BerkelanjutanAbstract
ABSTRAK
Pelaksanaan otonomi daerah secara menyeluruh dan total merupakan langkah strategis dalam mensukseskan agenda reformasi nasional yang telah dicetuskan oleh Pemerintah. Sehubungan dengan konteks tersebut, maka sangat dituntut kemandirian suatu daerah dalam melaksanakan pembangunan. Keberadaan investor untuk pembangunan di suatu daerah adalah suatu hal yang sangat mutlak saat sekarang ini, jika kita tindak ingin tertinggal dari daerah-daerah lainnya, maka dengan berbasis penataan ruang, kebijakan pembangunan akan mewujudkan tercapainya pembangunan berkelanjutan yang memadukan pilar ekonomi, sosial budaya dan lingkungan
Perancangan kawasan terpadu di Kecamatan Tomilito dengan Konsep Eco-Organisme mengambul empat (4) desa sebagai desa perancangan yakni Desa Jembatan Merah, Desa Dambalo, Desa Bulango Raya dan Desa Molantadu.
Perancangan Kawasan Terpadu di Kecamatan Tomilito dengan Konsep Eco-Organisme adalah proses rancangan pada suatu kawasan yang ada di Kecamatan Tomilito dengan memanfaatkan potensi alam semaksimal mungkin sebagai satu kesatuan terintegrasi.
Kata Kunci : Kawasan Terpadu, Tomilito, Eco-Organisme dan Berkelanjutan.