ANALISIS HUBUNGAN RASIO VOLUME PER KAPASITAS DAN ANGKA KECELAKAAN LALU LINTAS DI JALAN JENDRAL SUDIRMAN KOTA GORONTALO

  • Srie Nurnaningsi K. Tahir STITEK Bina Taruna Gorontalo
Keywords: Volume Per Kapasitas, Angka Kecelakaan Lalu Lintas

Abstract

ABSTRAK

Kondisi lalu lintas di ruas Jalan Jenderal Sudirman tidak teratur disebabkan oleh sikap berkendara dari para pemakai jalan yang hanya mementingkan kepentingan sendiri untuk mencapai suatu tempat dengan cepat sehingga para pemakai jalan tidak mengindahkan peraturan lalu lintas yang ada. Maka secara umum yang akan terjadi adalah kemacetan yang tidak terkendali dan lebih lanjut hal ini akan mengakibatkan terjadinya penurunan kualitas kota dan tingkat pelayanan (LOS atau Level of Service) yang menjadi standar kelayakan dalam pelayanan berlalu lintas, atau dampak lebih luas lagi misalnya terganggunya kestabilan perekonomian karena terhambatnya distribusi pada jalur vital ekonomi. Kepadatan yang tinggi dan tidak teraturnya kondisi lalu lintas membuat banyaknya terjadi kecelakaan lalu lintas di  ruas jalan ini.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rasio volume per kapasitas dan angka kecelakaan lalu lintas di Jalan Jenderal Sudirman Kota Gorontalo. Metode analisis yang digunakan pada penelitian adalah rasio volume per kapasitas  sebagai fungsi kecelakaan dimana parameter rasio volume per kapasitas lebih  mewakili karakteristik  kinerja lalu lintas dan aspek geometri jalan dibandingkan arus lalu lintas.

Dari hasil analisis data diperoleh bahwa terdapat hubungan antara rasio volume per kapasitas dan angka kecelakaan. Hubungan antara rasio volume per kapasitas dan angka kecelakaan menunjukkan hubungan regresi linear. Semakin tinggi nilai rasio volume per kapasitas maka angka kecelakaan menurun. Untuk angka kecelakaan 2 kejadian, nilai korelasi (R2) sebesar 1,00 dengan hasil persamaan antara rasio volume per kapasitas (x) dan angka kecelakaan (y) yaitu y = 8,93x – 8,93. Sedangkan pada angka kecelakaan 1 kejadian yang dikelompokkan berdasarkan jenis kecelakaan, nilai korelasi (R2) sebesar 1,00 dengan hasil persamaan antara rasio volume per kapasitas (x) dan angka kecelakaan (y) yaitu y = 4,46x – 4,46.

Kata Kunci : Volume Per Kapasitas, Angka Kecelakaan Lalu Lintas

Published
2019-09-30
Section
Articles