ANALISA TINGKAT KEBISINGAN LALU LINTAS JALAN RAYA (STUDI KASUS JALAN JAKSA AGUNG SOEPRAPTO DEPAN SMP NEGERI 6 GORONTALO)

Authors

  • Afifah Azzahra STITEK Bina Taruna Gorontalo
  • Mohammad Imran STITEK Bina Taruna Gorontalo

DOI:

https://doi.org/10.37971/radial.v6i1.160

Keywords:

Kebisingan, Kuat Bunyi, Intensitas Bunyi

Abstract

Abstract

Transportation is a movement / displacement of both people and goods from place of origin to a destination. In Gorontalo, people prefer riding bentor than private vehicles. The noise generated by the vehicle can interfere with human comfort. The research was conducted on Saturday and Sunday, 15 to 16 December 2015 the highway ahead SMP Negeri 6 Gorontalo. The tool used is a Sound Level Meter to measure the magnitude of a strong sound in decibels. The study was conducted at two points, namely shoulder of the road and the yard of the building. Time spent on research is 09.00; 13:00; 14:30; 20:00; 23:00; 24.00; and 06:00. Tmax on the shoulder of the road occurred 20:00 pm with the sound intensity level of 76.80 dBA and Tmin occurred at 06.00 pm with the intensity level was 66.10 dBA, while Tmax occurred in the courtyard of the building at 13:00 pm with the sound intensity level of 67.58 dBA and Tmin occurred at 06.00 pm with the sound intensity level of 58.74 dBA.

 

Keywords: Noise, Strong Beep, Beep Intensity.

 

Abstrak

Transportasi merupakan suatu pergerakan/perpindahan baik orang maupun barang dari suatu tempat asal ke suatu tujuan. Di Gorontalo, masyarakatnya lebih menyukai naik bentor dibandingkan kendaraan pribadi. Kebisingan yang ditimbulkan oleh kendaraan dapat mengganggu kenyamanan manusia. Penelitian ini dilaksanakan pada hari Sabtu dan  Minggu, tanggal 15 – 16 Desember 2015 di jalan raya depan SMP Negeri 6 Gorontalo. Alat yang digunakan adalah Sound Level Meter untuk mengukur besarnya kuat bunyi dalam desibel. Penelitian dilakukan di dua titik yaitu bahu jalan dan pekarangan bangunan. Waktu yang digunakan pada penelitian yaitu jam 09.00; 13.00; 14.30; 20.00; 23.00; 24.00; dan 06.00. Tmax di bahu jalan terjadi  pukul 20.00 Wita dengan tingkat intensitas bunyi 76,80 dBA dan Tmin terjadi pada pukul 06.00 Wita dengan tingkat intensitas adalah 66,10 dBA, sedangkan Tmax di pekarangan bangunan terjadi pada pukul 13.00 Wita dengan tingkat intensitas bunyi  67,58 dBA dan Tmin terjadi pukul 06.00 Wita dengan tingkat intensitas bunyi 58,74 dBA.

 

Kata Kunci: Kebisingan, Kuat Bunyi, Intensitas Bunyi.

Downloads

Published

2019-09-27